Pekerjaan Saya 'Gue Banget!'

Ini sebuah generalisasi terhadap kita-kita yang menganggap diri kita tidak bisa bahagia di pekerjaan atau profesi kita. Lebih banyak kita yang hanya 'DO' dan tidak 'BE' dalam profesi tersebut. Kita hanya sebatas MELAKUKAN sebuah pekerjaan, tapi tidak punya IDENTITAS sesuai pekerjaan tersebut.
Mari saya jelaskan lebih mudah. Pekerjaan Anda sekarang ini 'gue banget'? Jawaban 'Ya!' langsung bisa secara sederhana digeneralisasi Anda punya 'BE', bukan hanya 'DO'. Melakukan sesuatu, bisa melakukan sesuatu, atau punya kemampuan untuk melakukan sesuatu, tidak otomatis membuat Anda mempunya IDENTITAS sesuai pekerjaan tersebut. Saya bisa, tapi sebenarnya ini bukan yang saya mau lakukan. Saya bisa, tapi saya selalu merasa 'ini bukan saya'. Ring a bell?
Seseorang bertanya kepada Anda, apa yang Anda 'lakukan' untuk hidup atau apa pekerjaan Anda, Anda menjawab, "Saya menjual sebuah produk', Anda bermain di area 'DO'. Ada perbedaan antara saat Anda mengatakan 'saya menjual sebuah produk' dengan 'Saya seorang penjual produk X'. Ada sebuah kebanggaan IDENTITAS di situ. Jangan heran, saat ini kita temui para 'salesman/woman' yang menghindari menjawab label profesi mereka. Mereka hanya 'DO', bukan karena mereka punya IDENTITAS sebagai seorang penjual. Perhatikan bagaimana seseorang menceritakan kepada Anda mengenai pekerjaan atau profesi mereka. Ada yang berceloteh mengenai hal-hal yang ia lakukan, ada yang lebih ke dirinya saat ia melakukan pekerjaan tersebut.


Bagaimana dengan yang saat ini merasa pekerjaannya bukan 'gue banget'? Tuntutan ekonomi? Mungkin. Tidak punya PILIHAN lain? Bisa saja ada perasaan seperti itu. Hanya sementara atau hanya sebagai batu loncatan? Tentu, bisa saja menyimpan misi pribadi seperti itu. Yang lucu, yang kita katakan entah sebagai pekerjaan sementara, batu loncatan saja, pilihan satu-satunya, tuntutan ekonomi, atau apapun alasannya sehingga kita tidak bisa mempunya IDENTITAS sesuai dengan pekerjaan kita saat ini, atau belum menemukan pekerjaan yang sesuai IDENTITAS diri kita, berlangsung lamaaaa sekali! Untuk beberapa orang, yang dikatakan sementara itu akhirnya menjadi pekerjaan utamanya sampai berpuluh tahun! Yang sering kita tidak ingat adalah bahwa untuk bisa menemukan profesi atau pekerjaan yang kita inginkan atau untuk bisa mencintai pekerjaan atau profesi yang saat ini kita lakukan, keduanya butuh 'tindakan'! Entah saat ini Anda sedang mencari pekerjaan yang sesuai IDENTITAS diri Anda, atau Anda ingin menyesuaikan diri dengan IDENTITAS diri Anda dengan pekerjaan saat ini, keduanya butuh pemikiran dan tindakan yang nyata. We got to THINK and DO something, to BE something! Tidak ada proses otomatis!
Lho, apakah saya harus menyangkali diri dengan mengganti IDENTITAS diri saya sesuai pekerjaan saya? Tidak harus! Karena ada PILIHAN untuk MEMILIH pekerjaan yang sesuai dengan IDENTITAS diri kita khan? Kalau kita tidak mencintai pekerjaan kita dan tidak mengerjakan yang kita cintai, apakah kita perlu heran kenapa kita tidak bahagia dan tidak maksimal?
Kalau begitu bagaimana saya mulai menemukan 'BE' saya di pekerjaan? Sederhana sekali. Dan ini saya asumsikan Anda sudah punya TUJUAN atau GOAL atau misi hidup yang jelas. Kita sederhanakan saja PILHAN-nya ke dua hal berikut. Mulailah memikirkan dan mengerjakan sesuatu yang sesuai dengan IDENTITAS diri kita, atau mulailah menyesuaikan IDENTITAS diri kita dengan apa yang kita kerjakan sekarang. That's it! Mulailah belajar mencintai pekerjaan kita sekarang, atau mulailah mencari pekerjaan yang benar-benar kita cintai! Dan ingat, tidak ada proses otomatis! Pikirkan dan lakukan sesuatu!
Presuposisi NLP mengatakan, "Saya yang betanggung jawab terhadap terhadap PIKIRAN, PERASAAN, dan PERILAKU saya, oleh sebab itu BERTANGGUNG JAWAB pada HASIL yang saya dapatkan!" dan "SAYA yang menciptakan REALITA saya sendiri!"
Kita tidak bahagia di pekerjaan, kita tidak menemukan IDENTITAS diri yang sesuai dengan pekerjaan, kita mengerjakan sesuatu yang bukan 'gue banget', kita tidak maksimal di pekerjaan karena alasan bukan pekerjaan ideal kita, kita merasa tidak punya PILIHAN, dan lain-lain, itu adalah TANGGUNG JAWAB kita sendiri! Kita bukan korban situasi, kita adalah PENYEBAB situasi! Kalau saat ini kita merasa tidak enak dalam situasi tersebut, get out! Kalau kita merasa tidak punya PILIHAN, cari dan gali, kejar, bidik, bahkan kreasikan PILIHAN lain! Dan kalau kita coret semua kemungkinan dari pikiran kita dan menolak bahwa ada PILIHAN lain di luar sana, dan kita MEMILIH untuk tetap berada dalam situasi tersebut, mulailah belajar untuk ENJOY!
Hidup ini sederhana, tentukan PILIHAN, lalu hidupi dan TANGGUNG JAWAB-lah pada PILIHAN tersebut! Pekerjaan atau profesi kita tidak sesuai dengan IDENTITAS DIRI kita? Ganti pekerjaan atau mulailah belajar menyesuaikan IDENTITAS DIRI kita!
Sehingga kita semua bisa dengan bangga mengatakan: Saya seorang penjual! Saya seorang administrator! Saya seorang supir! Saya seorang akuntan! Saya seorang psikolog! Saya seorang marketer! Saya seorang guru! Saya seorang trainer! Dan lain-lain! Dan mari meraih yang maksimal di pekerjaan dan profesi kita masing-masing, dengan menyatu dengan pekerjaan kita!

Have a positive day!

(Hingdranata Nikolay)



This is not mission: difficult, It's mission: impossible

This is not mission: difficult,  It's mission: impossible

"This is not mission: difficult, Mr. Hunt. It's mission: impossible. Difficult should be a walk in the park." Ini adalah kutipan yang saya sukai dari film Mission Impossible II. Sebuah film yang spektakuler dengan adegan action yang dahsyat. Apakah mission impossible hanya di film saja?

Saya mengamini bahwa kita juga sebenarnya menghadapi 'mission impossible' dalam hidup kita. Sesungguhnya, panggilan Allah bagi kita adalah melakukan misi yang mustahil, bukan yang sulit. Mungkin reaksi pertama kita adalah, yang benar aja. Hidup ini sudah sulit, tetapi kenapa kita harus melakukan hal-hal yang mustahil?
Bukan hal yang sulit. Kita dapat melakukan hal-hal yang sulit. Tetapi Allah memanggil kita untuk melakukan misi yang mustahil.

Misi yang mustahil jelas bukan seperti yang dihadapi Ethan Hawk di film Mission Impossible. Misi yang mustahil itu justru sering kita hadapi dalam kehidupan kita dan bisa datang dalam berbagai bentuk. Entah karena menerima pelimpahan tugas yang mendadak dan tugasnya teramat sangat berat. Misalnya ada penunjukkan atasan untuk mengerjakan suatu misi yang besar atau kita ditawari project baru yang sama sekali atau sangat asing bagi kita. Atau bisa saja kita ‘terpaksa’ menggantikan orang lain karena karena orang yang seharusnya menangani tiba-tiba berhalangan, pindah dan lain-lain. Atau kita harus menghadapi tanggungan dalam keluarga, pekerjaan...Sesuatu yang tak terduga atau terjadi perubahan yang mendadak misalnya dan kita harus menghadapi hal tersebut...Beban hidup dan tantangan yang bertubi-tubi datang juga bisa menumpuk dan menjadikan itu sebagai sesuatu mission impossible.

Sejak dari awalnya kita bisa melihat bagaimana tokoh-tokoh seperti Nuh, Abraham, Yusuf, Musa, dan lain-lain. Mereka dikenal dan dikenang karena mampu menghadapi rintangan dan melakukan hal-hal; yang sepertinya mustahil. Nuh membuat bahtera besar di atas gunung tanpa dibantu oleh para tukang, Abraham menjadi bapa orang beriman dan bisa memiliki anak di usia lanjut, Yusuf menjadi mangkubumi atau orang kedua setelah Firaun, Musa dikenal sebagai nabi besar. Mereka ini sebenarnya orang biasa, bukan makluk super atau setengah dewa. Mereka sama dengan kita. Mungkin kita tidak akan menyamai level yang mereka telah capai tetapi yang penting adalah kita juga mampu membuat terobosan dan mampu menghadapi tidak hanya kesulitan tetapi kemustahilan juga. Dalam tulisan ini, saya mengajak kita berefleksi dari Yosua. Yosua adalah pengganti Musa. Dia tidak hanya menghadapi misi yang sulit tetapi misi yang mustahil dalam hidupnya. Bagaimana dia menghadapinya? Misi mustahil apa yang dia hadapi?

Misi mustahil pertama adalah menggantikan Musa. Pikirkan apa arti Musa bagi bangsa Israel. Musa tidak hanya seorang nabi tapi dia adalah seorang pemimpin besar. Reputasi dan pengalaman Musa sebagai nabi dan pemimpin tidak perlu dipertanyakan lagi dan dia seakan tidak tergantikan. Di sisi lain Yosua juga sangat-sangat bergantung kepada Musa. Yosua telah mengikuti Musa selama empat puluh tahun. Yosua dan bangsa Israel sangat bergantung alias bersandar kepada Musa. Faktanya, Musa telah mati dan Tuhan menunjuk Yosua untuk menggantikannya. Tidak gampang untuk menggantikan nabi besar dan dahsyat seperti Musa. Tapi kenyataannya kita lihat dalam kitab Yosua bahwa transisi kepemimpinan bisa berjalan dengan mulus. Tidak ada demo atau kerusuhan dan lain-lain. Yosua bisa mengawali startnya dengan baik.

Misi mustahil kedua adalah menyeberangi sungai Yordan yang sedang meluap. Jangan berpikir ini cuma sungai biasa atau cuma sungai doang. Kondisi sungai Yordan pada saat itu lagi meluap sampai ke tepinya (Yosua 4:19). Istilah kita adalah sungainya lagi banjir atau banjir bandang, kira-kira begitu. Jadi sungainya itu arusnya lagi deras dan mereka harus menyeberang kira-kira dua kilometer lebih. Tidak ada jembatan apalagi perahu. Tidak ada jalan untuk menyeberang. Kondisi sungai yang lagi meluap deras jelas sangatlah berbahaya. Bahaya yang dihadapi tidak hanya tenggelam tapi bisa terhanyut dan terseret arus. Dalam kondisi sungai yang tidak memungkinkan itu Tuhan meminta Yosua agar memimpin penyeberangan. Mereka tidak diminta menunggu sampai sungainya surut atau menunggu musim kering tiba. Mereka harus menyeberangi sunga Yordan yang lagi meluap dahsyat. Apa yang Tuhan ingin Yosua lakukan sesungguh juga merupakan strategi perang. Musuhnya tidak akan menyangka bahwa mereka akan menyeberang langsung pada saat itu. Jadi mereka tidak berjaga-jaga. Lalu akhirnya Yosua membuat kejutan terhadap musuhnya. Pelajaran yang didapat di sini adalah bahwa suatu terobosan dapat membuka atau membuat terobosan baru lainnya.

Misi mustahil yang ketiga adalah usianya yang sudah tidak muda lagi. Musa mati dalam usia 120 tahun. Kita tahu dari Yosua 24:29 bahwa Yosua mati pada usia 110 tahun. Dalam kitab Yosua, lamanya peperangan menghadapi bangsa Kanaan adalah tujuh tahun. Lalu butuh kurang lebih 23 tahun untuk pendudukan, pembagian tanah dan pemilikan. 110 kurangi 30 tahunsama dengan 80 tahun. Berarti Yosua berusia 80 tahun sewaktu memiulai misi yang mustahil yaitu menyeberangi sungai Yordan. Jangan bayangkan sosok Yosua adalah seorang pria muda dan berotot kekar kayak John Cena. Yosua sudah berusia 80 tahun. Bagi Yosua, life begins at eighty! Jangan merasa terlambat dalam melakukan hal-hal yang kelihatannya mustahil. Usia bukan jadi penghalang bagi kita untuk melakukan terobosan. Usia muda, setengah baya atau tua, siapa takut?

Apa sih rahasianya sehingga Yosua menjadi dia menjadi orang yang sukses menjalani misi yang mustahil? Di sisi lain, Yosua adalah orang yang berani melangkah, berani mengambil resiko dan berani melakukan terobosan. Tetapi di sisi lain ada rahasia besar yang memungkinkan Yosua mampu melakukan hal-hal yang luar biasa dalam masa kepemimpinannya. Rahasianya adalah penyertaan Tuhan. Tuhan tahu kemampuan, kekuatan serta keterbatasannya. Tuhan memahami apa yang dirasakan Yosua dan tantangan yang dihadapinya. Oleh karena itu Tuhan terus berulang-ulang mengatakan bahwa Aku selalu menyertaimu, kuatkan dan teguhkan hatimu. Tuhan juga berjanji untuk membesarkan nama Yosua di hadapan bangsanya. Jadi mengapa Yosua bisa melewati misi yang teramat mustahil? Sesungguhnya Yosua disertai Tuhan. Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil, Amin?

Paris : "Daddy has been the best father" Updated

Paris : "Daddy has been the best father" Updated

“Ever since I was born, daddy has been the best father you could ever imagine,” the 11-year-old daughter of Michael said. “And I just wanted to say I love him so much.”

“Aku hanya ingin bilang, sejak aku dilahirkan, daddy telah menjadi ayah terbaik yang bisa engkau bayangkan, dan aku hanya ingin bilang, aku sangat mencintainya,” kata Paris sambil terisak.

Saya saja membaca dan mendengar ungkapan Paris ini menjadi tersentuh. Mungkin karena saya sudah jadi seorang ayah kali, ya. Ucapannya memilukan dan meyayat hati.

Paris yang masih berusia 11 tahun itu mengucapkan kata-kata terakhirnya kepada sang ayah, menjelang peti jenazah dibawa keluar Staples Center. Paris di atas panggung didampingi dua saudara laki-lakinya, Prince Michael Jr serta Prince Michael II. Ketika itu, Paris melangkah mendekati mikrofon sambil diiringi lagu We Are The World yang dibawakan paduan suara anak-anak. Sambil terisak, Paris memulai ucapannya di hadapan sekitar 18 ribu penggemar Michael sang legenda. Usai mengucapkan kata-kata itu, Paris tak bisa menahan diri lalu membenamkan wajahnya ke pelukan sang bibi, Janet JacksoParis kemudian berpaling ke keluarganya dan membenamkan kepalanya dalam pelukan Janet Jackson, lalu dipeluk bergantian oleh anggota keluarga lainnya.

"Ketika Paris bilang menciintai ayahnya, itu membuat perasaan saya hancur," kata Cynthia Moutin, penggemar Michael asal Calif,kepada Time.com. "Saya tak pernah melihat seorang gadis begitu mencintai ayahnya seperti yang Paris lakukan kepada Michael,"tambahnya.

""Itu (ucapan Paris) sama sekali tak direncanakan. Apa yang dikatakannya mengalir begitu saja," ucap Kenny Ortega, kolega keluarga Michael. Sejumlah pengamat mengatakan bahwa ucapan yang dilontarkan Paris terhadap sang ayah akan menjadi kata-kata yang selalu dikenang.

"Tak seorangpun bersiap untuk hari ini. Ini akan menjadi salah satu momen yang paling dikenang dari upacara penghormatan terkahir kepada Michael tersebut," kata Ron Simon.

Sejarahwan media Ron Simon bahkan menyebut ucapan Paris hanya bisa dibandingkan dengan hormat salut ala militer yang diberikan John terhadap sang ayah Presiden John F. Kennedy pada pemakaman 1963.

Al Sharpton--Pendeta kulit hitam yang berpengaruh di AS--yang tampil di penghujung acara penghormatan terakhir buat Michael Jackson berpesan kepada ketioga anak Jackson ini,"Ayah kalian bukanlah orang yang aneh,"katanya sembari menatap ketiga anak Jackson. "Yang aneh adalah apa yang dihadapi ayah kalian selama hidupnya."

Ungkapan dari anak Martin Luther King tentang Michael juga sangat menyentuh. Bernice King and saudaranya Martin Luther King III ikut hadir dan memberikan komentar seperti ini,“That day, Michael Jackson made our mother’s face smile in spite of her condition. What an unforgettable moment. He was such a thoughtful and selfless man, full of the unconditional love of God and good works that touch and change lives.”

Bagi saya, terlepas dari berbagai komentar dan kritik yang menyerang Michael selama hidupnya, ternyata Michael seperti ungkapan hati anaknya, dia telah menjadi daddy yang terbaik. Kita nggak tahu persis bagaimana cara Michael mendidik anaknya kecuali yang kita lihat di media, anaknya sering memakai penutup muka. Tetapi di balik itu ternyata Michael menjadi kebanggaan dari anaknya. Saya rasa sih, ungkapan anak ini begitu polos dan apa adanya. Anak ini menunjukkan bagaimana dia bangga dan sangat mengasihi ayahnya. Sebagai ayah, kalau mendengar ungkapan ini pasti akan tersentuh. So sweet.....

Kabar terakhir yang saya baca adalah Michael senang bermain dengan akan-anaknya. Michael juga sennag bermain dengan berpura-pura mati di depan anaknya. Dia suka mengisengin anaknya seperti itu. Makanya saat dia ambruk dan mati, ketiga anaknya masih berpikir bahwa ayah mereka sedang ngerjain mereka. ternyata ayah mereka telah pergi untuk selamanya. Pengasuh anak-anak Michael langsung membawa ketiga anaknya ke ruangan yang lain.

Videonya liat di bawah ini.........

24 Interludes of Life

This is dedicated to my wonderful friends who enrich my life with the treasure of their being. May your soul decisions always be made with your heart, and not with your head.

1. Don't go for looks, they can deceive. Don't go for wealth even that fades away. Go for someone who makes you smile.

2. There are moments in life when you really miss someone that you want to pick them up from your dreams and hug them. Hope you dream of that someone.

3. Dream what you want to dream, go where you want to go, be what you want to be, because you have only one life and one chance to do all the things you want in life.

4. May you have...Enough happiness to make you sweet
Enough trials to make you strong
Enough sorrow to keep you human
Enough hope to make you happy
And enough money to keep you comfortable.

5. When one door of happiness closes, another opens. But we often took so long at the closed door, that we don't see the one which has been opened for us.

6. The best kind of friend is the one you could sit on a porch, swing with, never saying a word and then walk away feeling like that was the best conversation you've had.

7. It's true that we don't know what we've got until we lose it, but it's also true that we don't know what we've been missing until it arrives.

8. Always put yourself in other's shoes. If you feel that it hurts you, it probably does hurt the person too.

9. A careless word may kindle a strife;
A cruel word may wreck a life
A timely word may level stress
A lovely word may heal and bless.

10. The beginning of love is to let those we love be perfectly themselves and not to twist them with our own image, otherwise we love only the reflection of ourselves we find in them.

11. The happiest people don't necessarily have the best of everything, they just make the most of everything that comes along the way.

12. Maybe God wants us to meet a few wrong people before meeting the right one so that when we finally meet the right person, we should know how to be grateful for that gift.

13. It takes a minute to have a crush on someone, an hour to like someone and a day to love someone, but it takes a lifetime to forget someone.

14. Happiness lies for those who cry, those who hurt, those who have searched and those who have tried. For only they can appreciate the importance of people who have touched their lives.

15. Love is when you take away the feeling, the passion, the romance and find out you still care for that person.

16. A sad thing about life is that when you meet someone who means a lot to you only to find out in the end that it was never bound to be and you just have to let go.

17. Love starts with a smile, develops with a kiss and ends with a tear.

18. Love comes to those who still hope even though they've been disappointed, to those who still believe even though they've been betrayed, need to love those who still love, even though they've been hurt before.

19. It hurts to love someone, and not to be loved in return but what is most painful is to love someone and never finds the courage to let the person know how you feel.

20. The brightest future will always be based on a forgotten past. You can't go on well in life until you let go of your past failures and heartaches.

21. Never say goodbye when you still want to try;
Never give up when you still feel you can take it;
Never say you don't love that person anymore when you can't let go.

22. Giving someone all your love is never an assurance that they'll love you back. Don't expect love in return, just wait for it to grow in their hearts but if it doesn't, be content it grew in yours.

23. There are things you love to hear but you would never hear it from the person whom you would like to hear it from, but don't be deaf to hear it from the person who says it with his heart.

24. When you were born, you were crying and everyone around you was smiling. Live your life to the fullest so that when you die, you're smiling and everyone
around you is crying.

Author Unknown

Miracle on the Grass

Tulisan ini saya buat sebelum laga final Amerika Serikat melawan Spanyol. Belakangan dalam final yang mempertemukannya dengan Brazil, Amerika Serikat kalah secara terhormat dengan skor 2-3. Walaupun kalah, pencapaian Amerika Serikat sangatlah luar biasa dan saya akan ulas dalam tulisan saya ini.

Minggu yang lalu, saya terkejut membaca berita di Kompas, dalam semi final Piala Konfederasi, Amerika Serikat mengalahkan Spanyol dengan skor 2-0. Ini adalah kemenangan terbesar sepanjang 60 tahun dengan mengalahkan juara Euro 2008 Spanyol 2-0Tidak hanya mengalahkan Spanyol tanpa balas, Amerika Serikat juga menghentikan rekor kemenangan Spanyol yakni 35 kali rekor dunia tak terkalahkan, rekor yang sama yang masih dipegang juara Piala Dunia lima kali, Brasil. Ini juga kali pertama AS berhasil mengalahkan tim peringkat satu duinia versi Badan Sepak Bola Dunia (FIFA) sejak mereka mengalahkan Brasil pada 1998. Hasil ini bahkan membuat semakin brilian karena AS, dalam dua laga pembukaan Piala Konfederasi harus menyerah dan posisinya tergencet, sebelum mengalahkan Mesir 3-0 untuk merebut tiket empat besar.

Pencapaian yang luar biasa, bukan???
Bandingkan saja, Spanyol berlaga dengan pemain-pemain yang memiliki nama besar dan sangat disegani dalam kancah persepakbloaan dunia. Pemain Spanyol kebanyakan juga berasal dari klub-klub kenamaan Eropa, klub yang terkenal dan kaya lagi. Beberapa pemain berasal dari juara Champion tahun ini, Barcelona. Pemain-pemain hebat dengan skill yang tinggi. Siapa yang tidak mengenal ketajaman striker semacam David Villa, Fernando Torres? Dari lini tengah ada Xavi, gelandang cerdik dengan assit yang jitu, di belakang barisan beknya dipimpin oleh Charles Puyol yang juga punya jam terbang yang tinggi di kompetisi-kompetisi dunia.
Spanyol adalah negara yang diberkati dengan pemain-pemain bertalenta luar biasa saat ini sehingga mereka menjelma menjadi raksasa sepakbola baik lewat klub-klubnya dalam kompetisi antar klub Eropa dan dunia serta kompetisi antar negara. Pemain-pemain besar dengan skil di atas rata-rata, dengan tim yang solid, berbekal pengalaman, statistik kemenangan beruntun ditambah produktivitas gol dan produktifitas serta keagresifan strikernya, Spanyol tidak tertahankan. Tengok saja strikernya yakni fernando torres membuat hattrick saat melawan Selanndia baru, hanya dalam waktu 17 menit. Tidak salah para analis memprediksi final ideal Piala Konfed tahun ini, Spanyol versus Brazil. Seluruh media juga memfavoritkan Spanyol untuk menciptakan final ideal atau final impian melawan Brazil. Kubu Spanyol sendiri sebelum laga melawan AS sangat yakin bisa mengalahkan AS.
Bagaimana dengan Amerika Serikat? Siapa pemain sepakbola Amerika yang terkenal atau yang anda kenal? Rasa-rasanya walaupun diingat-ingat atau dipikir-pikir hampir-hampir nggak ada...
Mungkin yang dikenal publik adalah Tim Howard yang pernah menjadi kiper di MU serta Landon Donovan. Tetapi keduanya tidak populer dan tidak menggema di Indonesia dan di tingkat dunia. Termasuk para pencetak gol Amerika yakni Jozy Altidore dan Clint Dempsey sewaktu melawan Spanyol itupun tidak familiar di telinga kita. Pemain-pemain Amerika Serikat juga berada di klub medioker alias main diklub-klub yang kurang begitu meninjol. Siapa yang menyangka dengan modal pemain seperti ini Amerika Serikat yang sebelumnya dikalahkan brazil, bangkit dan mengubur impian Spanyol untuk selanjutnya melaju ke final.
“Miracle on the grass,” kata Tim Howard. Amerika Serikat tampil trengginas dan membuat Spanyol tidak berkutik. Amerika Serikat mengalahkan salah satu raksasa Sepakbola Eropa dan dunia dan kini mereka perlahan tapi pasti mulai menjelma menjadi raksasa sepakbola. Mungkin ungkapan ini agak lebay sedikit, he he tapi itulah kenyataannya.
Optimisme yang tinggi dari pemain dan tim sepakbola Amerika Serikat ini mengingatkan kita pada ekspresi Obama,”Yes, we can,”. Yes, we can, seakan-akan menggema kembali dan membangkitkan semangat pemainnya. Perlahan tapi pasti mereka bangkit dari kekalahan ketika melawan Brazil dan akhirnya menembus final.
Optimisme tinggi ini patut kita tiru. Amerika yang dalam sejarah ekonomi, politik pernah mengalami jatuh bangun dan pasang surut yang drastis, tetapi mereka berusaha bangkit lagi. Ingat krisis ekonomi tahun 1930-an, pengeboman Pearl Harbor sampai krisis ekonomi belum lama ini.
Tantangan dan krisis itu menjadi batu ujian terhadap optimisme dan daya juang yang sesungguhnya. Tantangan-tantangan itu memunculkan spirit yang lebih kuat dan menghasilkan orang-orang yang membuat terobosan-terobosan baru, mengubah sejarah dan memberikan inspirasi.
Mari kita adopsi semangat dan daya juang yang tinggi untuk bangkit. Kekalahan dan kegagalan hanyalah sementara, selagi kita diberi kesempatan dan waktu. Jangan pernah menyerah menghadapi ‘raksasa’ dalam hidup yang mengkin menjelma dalam bentuk kegagalan dan kekalahan dan usaha, pekerjaan dan sebagainya. Sebagai penutup saya mengutip ungkapan dari Farah Fawcett, bidadari Charlie Angels, sesaat sebelum ia meninggal belum lama ini,”Jangan pernah menyerah, teruslah berusaha.”

Award dari Sahabat

When BDD user stories is productive

When you are skilled Unit tests writer it is not very easy to estimate the potential of BDD. Moreover in most cases BDD is used as a human-readable wrapper for unit tests. Do you really think that programmers need such abstract layer? Of course not... Users needs them.

Integrity, Leading with God Watching

Integrity, Leading with God Watching

Integritas adalah kualitas yang mendasar dan harus ada dalam diri seorang pemimpin. Dalam bukunya, Integrity, Leading with God Watching, Jonathan Lamb menyatakan bahwa panggilan hidup untuk berintegritas tidak hanya dituntut oleh Allah. Di semua lapisan masyarakat ada seruan yang kuat agar para pemimpin baik di bidang usaha, politik atau agama, hidup berintergitas.
Menarik sekali bahwa integritas dinilai tinggi dalam sektor bisnis, papar Jonathan Lamb. Anda pasti tahu Shell, Ford dan HP. Perusahaan-perusahaan itu memiliki mission statement yang mengedepankan integritas. Lamb mengutip buku berjudul Transforming Leadership, yang menjelaskan daftar beberapa mission statement dari perusahaan-perusahaan tersebut, misalnya:
"Intergitas tidak bisa dikompromikan. Perusahaan kami menjunjung tinggi intergitas...(Ford Motors).
"Perusahaan Shell mengutamakan kejujuran dan integritas dalam semua aspek usahanya" (Shell)
"Kami menjalankan usaha dengan penuh integritas..."(Hewlwtt Packard)

Survei di kalangan pegawai juga menunjukkan hal yang sama. Para pegawai mengharapkan seorang pemimpin yang memiliki integritas.

Setelah menekankan pentingnya hidup berintegritas, Lamb menjelaskan apa wujud dari integritas. Menurutnya ada tiga ciri integritas:
1. Ketulusan : motivasi yang murni
2. Konsistensi : menjalani hidup sebagai suatu keseluruhan
3. Keandalan : mencerminkan kesetiaan Allah.

Dengan memakai gambaran Paulus sebagai contoh dalam buku ini, Lamb menjelaskan bagaimana Paulus hidup sebagai seorang tokoh yang berintegritas. Bagi saya, pemilihan tokoh yaitu Rasul Paulus sebagai tokoh yang berintegritas oleh Lamb di sini sangatlah tepat. Biasanya tokoh yang berintegritas dan sering disorot kebanyakan dari Perjanjian Lama, misalnya Yusuf, Daniel, Ayub dan lain-lain. Lamb menjelaskan ungkapan-ungkapan yang Paulus pakai dan mengekspresikan integritasnya, antara lain :
"di hadapan Kristus"
"di hadapan Allah"
"Allah mengetahuinya"
"Allah...tahu bahwa aku tidak berdusta"
"takut akan Allah"

(Sayangnya dalam buku versi Indonesia, tidak disebutkan dari kitab apa, hanya pasal dan ayat saja)

Lamb menjelaskan bahwa panggilan hidup berintegritas adalah hidup yang menunjukkan akuntabilitas, menunjukkan tanggung jawab kepada Allah dan manusia, termasuk dalam mengerjakan perkara-perkara kecil.

Dalam bab-bab berikutnya, Lamb mengaitkan integritas dengan melayani. Kepemimpinan dalam komunitas juga dijelaskan dalam hal menggunakan otoritas, membangun komunitas, menangani kegagalan dan keuangan.

Dalam bagian berikutnya juga dibahas tentang tantangan-tantangan seorang pemimpin. Bagian ini mengulas tentang kelemahan dan kekuasaan, status dan ambisi yang sejati, keangkuhan dan panggilan untuk menderita.

Di bagian akhir, Lamb mengulas tentang Integritas sebagai cara hidup. Menarik bahwa lamb tidak hanya mengulas secara teoritis tetapi dia juga menawarkan solusi praktis, . Dia menjelaskan tentang bagaimana hidup dengan rasa puas, hidup secara konsisten dan menjalani kehidupan secara autentik.

Buku ini patut dibaca tidak hanya oleh para pemimpin tetapi calon pemimpin dan siapa saja termasuk praktisi dalam bisnis, aktifis dan lain-lain. Alangkah baiknya caleg atau calon presiden juga membaca buku ini, he he.

Buku ini diterbitkan oleh Perkantas 2008 dengan judul, Integritas, Memimpin di Bawah Pengamatan Tuhan. Bukunya Softcover, 246 halaman.

Kiamat sudah dekat?


Anda pasti pernah mendengar kabar tentang Kiamat 2012? Baik dari sms, email, koran, majalah dan sebagainya. Malah kiamat 2012 juga sudah difilmkan dengan judul 2012. Trailernya membuat merinding karena secara visual digambarkan puncak Himalaya diterjang tsunami yang lebih tinggi dari puncak Himalaya itu sendiri. Mengerikan.
Isu tentang Kiamat 2012 semakin memanas tatkala salah satu cenayang Indonesia yaitu Mama Lauren ikut-ikutan meramal dengan tahun yang sama! Bagi saya hal ini menggelikan karena kok sama ya tahunnya. Berarti nggak kreatif karena sama saja meniru dari ramalan yang sudah ada. Kenapa tidak meramal tahun 2013, khan ada angka 13-nya biar bisa memberikan efek lebih atau efek keramat. Tapi jangan salah, Mama Lauren juga update berita dari Kompas atau internet, makanya tahunnya sama saja.
Beberapa bulan yang lalu saya bertanya kepada siswa kelas 1 SMP dalam pelajaran Character Building. Tau nggak kamu kabar tentang kiamat 2012? “Tahu,” katanya. Lalu saya bertanya,”Apakah kalian sudah siap, seandainya nih kiamat 2012? Jawaban mereka bervariasi. Ada yang menjawab sudah siap, ada yang menjawab mau tobat dulu, katanya. Kata saya, “Wah baru sadar ya dosamu banyak?”. Ada yang menjawab dengan nada pasrah dan lemes,”Pasrah aja Pak”. Lalu sebagaian lagi menjawab,”Biasa-biasa saja”.
Beberapa bulan sebelumnya, di kelas 3 SMP seorang siswa cowok bertanya pada saya,”Pak, tahu khan ada kabar bahwa 2012 kiamat?”. Jawab saya,”Tahulah”. Dengan tersipu-sipu malu dan tersenyum penuh arti dia mengatakan,”Kalau begitu saya mau cepet-cepet married”. Nah loh. Saya sih memahami bahwa dia cuma bercanda tetapi saya lalu menjelaskan bahwa itu cuma ramalan dan mereka jangan buat planning married dulu. Lalu bagaimana yang sudah buat planning married? Teman saya seorang guru menukas bahwa katanya dia berharap Kiamat jangan 2012 karena dia belum married! Bagaimana dengan Anda sendiri?
Dari berbagai reaksi mengenai kabar Kiamat 2012 tersebut saya melihat ada tiga kategori. Yang pertama, mereke yang sudah siap. Kedua, mereka yang belum siap dan mereka yang bersikap acuh tak acuh alias cuek. Nah, hal ini menggelitik hati saya dan membuat saya merenungkan, bagaimana sebenarnya respon kita yang percaya, bukan pada isu kiamat 2012 tetapi dalam menyambut kedatangan Tuhan Yesus? Dalam 2 Petrus 3:14 mengatakan demikian,”Sebab itu saudara-saudarku yang kekasih, sambil menantikan semuanya ini, kamu harus berusaha, supaya kamu kedapatan tak bercacat dan tak bernoda di hadapan-Nya, dalam perdamaian dengan Dia.” Dari ayat ini, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dalam meresponi kedatangan Tuhan Yesus.


Pertama, Kita harus fokuskan hidup kita pada kedatangan Tuhan.
Rasul Petrus mengatakan bahwa,”Sambil menantikan semuanya ini.” Menantikan apa? Yaitu menantikan kedatangan Tuhan. Ada lima karya agung Tuhan bagi manusia di mana keempat karya-Nya sudah digenapi yaitu Kelahiran, Kematian, Kebangkitan dan Kenaikan. Masih ada satu yang tersisa yaitu.....”Kedatangan-Nya yang kedua kali.” Bicara tentang karya agung Tuhan yang terakhir atau yang masih tersisa, implikasinya dalah bahwa peristiwa itu jelas sangatlah penting. Dapat dikatakan bahwa itu itu berarti karya kedatangan-Nya adalah karya final, karya yang terakhir dan yang kita tunggu-tunggu untuk digenapi. Karya Kristus yang lain juga sudah final, tetapi maksud saya dari lima karya Kristus itu masih ada satu yang belum digenapi yaitu Kedatangan-Nya kedua kali karena setelah itu tidak ada lagi yang kita nantikan. Namanya karya final atau karya yang terakhir berarti kan seharusnya ditunggu-tunggu. Ibarat film, the last episode berarti sesuatu yang ditunggu-tunggu. Kalau kaum wanita yang menjadi penontom sinetron pasti tidak akan mau ketinggala kalau sudah menjelang episode terakhir. Pasti ibu-ibu tidak mau pergi keluar untuk arisan atau jalan-jalan atau shopping.
Saya berasal dari Manado. Orang Manado punya tradisi dalam menyambut Natal, jauh-jauh hari sudah mempersiapkan diri dlam menyambut Natal. Masuk bulan September, lagu-lagu Natal mulai diperdengarkan dan puncaknya bulan Desember orang menyambut Natal dengan belanja, membuat kue atau masakan spesial. Dalam menyambut Natal saja mereka sangat antusias, seharusnya dalam menyambut kedatangan Tuhan yang kedua kali, kita harus lebih antusias dan lebih siap lagi. Fokus pada kedatangan Tuhan artinya kita jangan sampai terlena dengan kehidupan di dunia ini tetapi kita ingat bahwa kita memiliki penantian besar yaitu menanti Raja di atas segala Raja yang akan datang kedua kali. Hidup kita saat ini adalah hidup dalam penantian, karena itu jangan sampai kita lengah dan mengalihkan perhatian kita.


Kedua, kita harus berusaha dengan sungguh-sungguh. Dalam Alkitab versi Inggris dikatakan bahwa kita harus lebih sungguh-sungguh lagi. Tuhan tidak ingin kita menantikan Dia dengan cara yang pasif, berpangku tangan tanpa berbuat apa-apa. Tuhan ingin kita berusaha dengan mengerahkan yang berbaik di dalam melayani Tuhan. Tetapi selalu ada saja aliran sesat dalam Kekristenan dalam menyambut kedatangan Tuhan Yesus justru menjual harta lalu berkumpul di suatu tempat. Beberapa tahun yang lalu di Bandung adfa aliran yang bersikap seperti ini dalam menyambut kedatangan Tuhan. Yang datang justru bukan Tuhan tetapi polisi, karena aliran itu justru meresahkan. Mereka tidak mau bekerja lagi dan menjual semua hartanya. Kasus seperti ini juga terjadi di Korea selatan, Amerika dan berbagai tempat di belahan dunia. Ingat, kita harus berusaha sungguh-sungguh, bukan berdiam diri.


Ketiga, kita harus hidup dalam pengudusan atau penyucian. Allah ingin anak-anakNya yang masuk ke dalam surganya memiliki kualifikasi hidup yang sesuai dengan standar hidup Kerajaan Allah. Allah ingin kita hidup kudus di hadapan-Nya. Inilah dilema yang kita hadapi. Ada kesenjangan antara hidup kita yang diwarnai dosa dengan kesucian yang Allah inginkan. Oleh karena itu Allah mengingatkan kita dengan tidak henti-henti-Nya untuk hidup kudus di hadapan-Nya. Kuduslah kamu sebab Aku kudus, demikian Firman-Nya. Hidup kudus bukanlah suatu yang mustahil. Allah memampukan kita untuk bisa hidup kudus. Karena itu kita hidup kudus bukan dengan usaha kita tetapi dengan anugrah Tuhan dan kekuatan Roh Kudus.
Memang sungguh berat hidup kudus pada masa kini. Banyak godaan dengan kemasan menarik dan secara agresif berusaha menarik komitmen kesucian kita dari Allah. Ada kesaksian seorang pendeta yang lagi jalan-jalan di mall ditawari gadis-gadis untuk dikencani. Syukurlah pendeta tersebut menampik tawaran tersebut. Ada juga kesaksian anak remaja yang adiknya menonton film Power Ranger tetapi ternyata ada cuplikan film yang vulgar di dalamnya. Mari sambil berjaga-jaga, kita hidup dalam kekudusan di hadapan Tuhan.


Keempat, kita harus hidup dalam perdamaian, artinya damai dengan Allah dan sesama. Damai dengan Allah berarti kita mengalami kara Pendamaian dengan Dia serta kita memiliki relasi yang harmonis dengan orang lain. Damai di sini juga mengandung arti ketenangan atau keteguhan hati dan tidak mudah goyah dengan berbagai isu tentang kedatangan Tuhan dan juga Mesias- mesias palsu. Banyak prediksi tentang kedatangan Tuhan yang memprediksi tentang jam, hari dan tanggal kedatangan Tuhan. Kita mungkin ingat tahun 1992 di Indonesia ada diktat, pengajaran serta hamba Tuhan yang meyakini dan mengajarkan kedatangan Yesus pada tanggal 28 Oktober 1992. Ternyata sekarang sudah 2009.
Lalu mengenai Mesias palsu, seorang pendeta dari gereja Growing In Grace di South Florida bernama Jose Luis De Jesús Miranda mengaku bahwa dirinya adalah Mesias. Pengikut nya sebanyak seratus ribu jiwa. Para pengikutnya percaya bahwa mereka diciptakan untuk menikmati Sorga, tidak peduli bagaimana cara mereka di dunia ini. Nah, banyak orang Kristen yang disesatkan olehnya dan meyakini De Jesus adalah Mesias. Mentang-mentang namanya mirip Yesus malah mengaku-ngaku Yesus!
Ada lagi isu bencana atau tsunami besar di tahun 2009 yang mengguncang dan meresahkan sebagian orang terutama di Asia. Katanya akan muncul tsunami besar di bulan Juli. (Saya bukan mau menakut-nakuti ya, ini sebagai contoh saja dan sebenarnya juga sudah dibahas di media). Kita tidak perlu goyah dan tetap tenang dalam menyikapi isu-isu dan ajaran sesat akhir zaman.

Kelima, kita harus melakukan penginjilan. Kesempatan yang Tuhan masih berikan kepada kita adalah supaya kita beroleh selamat dan juga orang lain memperoleh keselamatan. Ada sepasang turis pasutri dari Australia yang berwisata di pantai di Thailand. Mereka menginap di hotel dekat pantai. Waktu itu kamarnya dipenui kecoa. Dimatiin malah muncul yag lain, Mungkin kecoanya punya semboyan seperti perjuangan kemerdekaan: mati satu tumbuh seribu. Sudah menjijikan, banyak pula. Akhirnya mereka tidak tahan dan mereka komplain ke pihak manajemen hotel dan akhirny mereka ditawarkan pindah di hotel yang lain. Tidak lama kemudian terjadi tsunami yang memporak-porandakkan pantai dan hotel yang pertama tempat mereka menginap. Mereka akhirnya selamat karena tempatnya lebih tinggi. Mereka bepergian ke mana- mana untuk menyaksikan bahwa mereka diselamatkan oleh kecoa.

Kita tidak hanya diselamatkan dari bahaya atau bencana dunia ini tetapi dari penghukuman kekal, dari kematian kekal yang mengerikan. Seharusnya kita lebih antusias dalam memberitakan kabar baik ini bagi semua orang karena ini adalah bagian dari Amanat Agung Tuhan. Mari kita memberitakan Injil dan bersaksi sampai Tuhan Yesus datang kedua kali. Maranatha. Amen.

* Renungan ini diikutsertakan di Writing Competition CIBFest 2009 *

I LOVE YOU DADDY

Pas lagi nyari lagu buat klip perayaan Fathers Day, saya langsung ingat lagu ini. I Love You, Daddy. Buat Papa di rumah, I Love You.







I LOVE YOU DADDY

DADDY, YOU KNOW HOW MUCH I LOVE YOU
I NEED YOU, FOREVER ,I'LL STAY BY YOUR SIDE
DADDY, OH DADDY
I WONT ALWAYS PLEASE YOU
BUT I’LL NEVER STOP TRYING
TO BE YOUR NUMBER ONE

YOU UNDERSTAND ME
YOU TEACH ME HOW TO PRAY
AND YOU PLAY THE GAMES I LOVE TO PLAY
I HAVE NO FEAR , WHEN YOU ARE NEAR
YOU GUIDE ME THRO THE DARKEST NIGHT

CHORUS :

I LOVE YOU DADDY , YOU ARE MY HERO
AND YOU’RE ALWAYS IN MY DREAMS
I LOVE YOU DADDY , OH DADDY
YOU ARE MY SUPERSTAR


DADDY, YOU KNOW HOW MUCH I LOVE YOU
I WANT YOU, TO HELP ME , TO SHOW ME THE WAY
DADDY, OH DADDY
SOMETIMES I MIGHT DO WRONG
BUT I’LL NEVER STOP TRYING
TO BE YOUR NUMBER ONE

I WANT TO SHOW YOU
I'LL BE AS STRONG AS YOU
WHEN I GROW UP , I’LL STILL LOOK UP TO YOU
SO HAVE NO FEAR, I’M ALWAYS HERE
I WILL BE MY DADDY'S BOY

CHORUS X 2

YOU’RE ONE IN A MILLION , AND A MILLION IN ONE
FOREVER I WANT TO , BE BY YOUR SIDE
YOU’RE ONE IN A MILLION, SHOW ME THE WAY
GUIDE ME THROUGH MY LIFE

CHORUS X 3
Copyright © Spesial Unik. All rights reserved. Template by CB. Theme Framework: Responsive Design