Ini Dia 8 Makanan Teraneh Di Dunia

Ini Dia 8 Makanan Teraneh Di Dunia
1. Haggis

Merupakan hidangan tradisional Skotlandia, Haggis, dibuat dengan hati cincang, hati dan paru-paru domba dicampur dengan bawang merah, rempah-rempah, oatmeal, garam dan kaldu, yang direbus dalam perut domba selama beberapa jam. Larousse Gastronomique, mengklaim bahwa Haggis merupakan hidangan paling gurih dan lezat. Haggis tersedia sepanjang tahun di supermarket Skotlandia dan dibuat dengan kemasan dari perut domba. Bahkan ada yang dijual dalam kaleng yang kemudian dapat dipanaskan dalam microwave sebelum dimakan.


2. Makanan Dari Serangga

Hidangan makanan dari serangga ini disebut entomophagy dan cukup umum di banyak di konsumsi si seluruh dunia, kecuali Eropa dan Amerika Utara (meskipun serangga tampaknya menjadi favorit dengan acara televisi "Fear Factor"). Hidangan makanan yang berasal dari belalang, jangkrik, kalajengking, laba-laba dan cacing banyak ditemui di jalan-jalan di Bangkok, Thailand. Serangga memang memiliki protein yang tinggi dan juga vitamin. Bahkan tepung dari bekas pengeringannya sering digunakan untuk membuat chocolate chip cookie.


3. Rocky Mountain Oysters

Kita mungkin sudah tahu apa itu tiram? Tapi Tiram disini bukanlah yang seperti kita bayangkan, Tiram disini cuma sekedar nama untuk hidangan yang terbuat dari testis kerbau, banteng atau babi hutan. Rocky Mountain Oysters (juga disebut Prairie Tiram) sangat terkenal dan banyak dinikmati di beberapa bagian-bagian tertentu di Amerika Serikat dan Kanada. Testis ini proses pembuatannya adalah dengan dikupas, direbus, digulung dalam campuran tepung, dan di goreng, kemudian biasanya disajikan dengan saus koktail.


4. Hakarl

Anthony Bourdain, dikenal sebagai orang yang paling berani bereksperimen dengan beberapa makanan paling aneh di dunia, mengklaim bahwa hakarl adalah hal yang paling menjijikkan yang pernah ia makan. Dibuat dari daging ikan hiu yang difermentasi selama dua sampai empat bulan. Hakarl adalah makanan yang berbau Amonia.



5. Fugu

Fugu adalah dalam bahasa Jepang berarti ikan puffer beracun, yang penuh dengan racun yang cukup mematikan. Hanya koki yang terlatih yang dan telah menjalani dua atau tiga tahun pelatihan serta telah lulus tes resmi, yang dapat mempersiapkan ikan beracun tersebut menjadi sebuah hidangan nikmat.



6. Casu Marzu

Ditemukan di kota Sardinia di Italia, Casu Marzu adalah hidangan berupa keju yang terbuat dari larva serangga. Larva ini sengaja ditambahkan ke dalam keju untuk meningkatkan fermentasi.



7. Sannakji

Sannakji adalah hidangan Korea yang berasal dari gurita hidup yang diiris dan dibumbui dengan minyak wijen. Tentakelnya masih akan menggeliat-geliat ketika hidangan ini disajikan.


8. Balut

Balut tampaknya merupakan daftar makanan teraneh nomor satu sejagad. Meskipun sat dihidangkan tidak lagi menggeliat seperti gurita hidup di Korea, namun hidangan ini jelas merupakan hidangan paling menjijikan. Hidangan ini berupa telur bebek atau ayam dengan hampir-menjadi embrio yang kemudian direbus dan dimakan. Balut adalah hidangan yang sangat umum di Filipina, Kamboja dan Vietnam. Dikatakan lagi, Balut memiliki rasa seperti menyantap daging ayam atau bebek. Jelas aja berasa gitu, wong yang dimakan udah jadi embrio....

Sumber : Klikunik

Hindari Sinar Matahari Langsung Pada Bayi Di Bawah 6 Bulan

Hindari Sinar Matahari Langsung Pada Bayi Di Bawah 6 Bulan
Bayi memiliki kondisi fisik yang sangat rapuh, berbeda dengan orang dewasa. Oleh karena itu, bayi harus diberi perlakuan istimewa, salah satunya adalah dijaga dari paparan sinar matahari langsung. Tak hanya sensitif terhadap sinar matahari, kulit bayi juga sensitif terhadap tabir surya.

Kulit bayi memiliki sedikit melanin, pigmen yang memberikan warna pada kulit, rambut dan mata. Pigmen ini memiliki fungsi melindungi tubuh dari paparan sinar matahari. Oleh karena itu, bayi sangat rentan terhadap efek merusak matahari.

Lembaga yang mengatur peredaran bahan obat dan makanan di Amerika Serikat, Food and Drug Administration (FDA), merekomendasikan agar bayi di bawah usia 6 bulan tidak dipakaikan tabir surya di kulitnya.

"Pendekatan terbaik adalah menjaga bayi di bawah 6 bulan agar tidak terpapar sinar matahari langsung, terutama pada pukul 10.00 - 14.00 ketika sinar ultravioletnya paling intens," kata Hari Cheryl Sachs, seorang dokter anak di FDA seperti dilansir Los Angeles Times, Sabtu (30/6/2012).

Menurut Sachs, bayi tidak boleh diberikan tabir surya karena kulitnya lebih tipis sehingga bahan kimia dalam tabir surya lebih mudah diserap. Bayi juga memiliki permukaan tubuh lebih banyak dibandingkan dengan berat badannya, apalagi jika dibandingkan dengan orang dewasa. Artinya, paparan bahan kimia yang banyak dalam tabir surya berisiko memicu peradangan atau reaksi alergi.

"Perlindungan terbaik bagi bayi adalah tempat yang teduh. Tapi jika tidak ada tempat yang teduh, sedikit tabir surya dengan SPF minimal 15 boleh digunakan pada daerah-daerah kecil seperti pipi," kata Sachs.

Tabir surya yang digunakan juga sebaiknya yang tidak mengandung mengandung DEET pengusir serangga. American Academy of Pediatrics menyarankan agar bayi dikenakan celana panjang yang ringan, kemeja lengan panjang dan topi yang dapat meneduhkan hingga bagian leher.

Sengatan sinar matahari terik pada bayi meningkatkan risiko terserang melanoma yang dapat berkembang menjadi kanker kulit 2 kali lipat. Menurut salah satu penelitian di AS, 54 persen anak-anak terbakar matahari di musim panas.

Jika ingin mengajak bayi jalan-jalan, sebaiknya lakukan sebelum pukul 10 siang atau sore hari setelah jam 4 sore. Jangan lupa gunakan kereta bayi dengan pelindung matahari. Setelah berusia 6 - 12 bulan, barulah bayi boleh dipakaikan tabir surya.

Sumber : DetikHealth

Mozart VS Al- Qur'an

Foto: BACK TO AL-QUR’AN : MOZART TERNYATA TIDAK MEMBUAT CERDAS !  Baru-baru ini kita dikagetkan oleh sebuah fakta baru penelitian bahwa ternyata musik klasik tidak memiliki pengaruh apapun terhadap kemampuan kognitif seorang anak. Itu artinya, mendengarkan musik klasik tidak mencerdaskan anak sebagaimana yang selama ini kita tahu. Selama lebih dari 15 tahun, kita terkecoh oleh publisitas yang banyak membesar-besarkan tentang musik klasik yang dapat memacu kecerdasan seorang anak. Dulu, sebelum saya mengenal banyak keajaiban Al-Qur’an, saya cenderung memegang pendapat bahwa musik klasik dapat merangsang perkembangan otak janin dan mencerdaskan anak. Tapi, beberapa tahun kemudian, saya mulai berpikir, jika mozart yang ciptaan manusia saja bisa mencerdaskan anak, maka tentu Al-Qur’an yang merupakan mukjizat yang telah Allah berikan kepada kita ini lebih dapat mencerdaskan anak.  Dan ternyata itu benar.  Beberapa orang peneliti dari University of Vienna, Austria yakni Jakob Pietschnig, Martin Voracek dan Anton K. Formann dalam riset mereka yang diberi judul “Mozart Effect” mengemukakan kesalahan besar dari hasil penelitian musik yang melegenda ini.  Pietschnig dan kawan-kawannya mengumpulkan semua pendapat dan temuan para ahli terkait dampak musik Mozart terhadap tingkat intelegensi seseorang kemudian mereka membuat riset terhadap 3000 partisipator. Hasilnya ternyata sangat mengejutkan! Berdasarkan penelitian terhadap ribuan partisipator itu, Pietschnig dan rekan-rekannya menyimpulkan bahwa tidak ada stimulus atau sesuatu yang mendorong peningkatan kemampuan spasial seseorang setelah mendengarkan musik Mozart.  Senada dengan Jacob Pietschnig dan kawan-kawannya, sebuah tim peneliti Jerman yang terdiri atas ilmuwan, psikolog, filsuf, pendidik, dan ahli musik mengumpulkan berbagai literatur dan fakta mengenai efek mozart ini. Mereka mengemukakan bahwa sangat tidak mungkin mozart dapat membuat seorang anak menjadi jenius.  Penelitian terbaru ini membantah habis-habisan hasil riset psikolog Frances Rauscher dan rekan-rekannya di University of California pada tahun 1993 yang mengemukakan bahwa musik Mozart ternyata dapat meningkatkan kemampuan mengerjakan soal-soal mengenai spasial.  Wow…padahal, selama ini kita sudah terlanjur percaya pada legenda musik klasik ini, ya?  *** Back to Al-Qur’an ***  Berbeda dengan Al-Qur’an. Al-Qur’an adalah mukjizat yang telah Allah jamin kemurniannya hingga hari kiamat kelak. Ada banyak kemuliaan dan kebaikan yang ada dalam Al-Qur’an. Salah satunya adalah Al-Qur’an dapat merangsang perkembangan otak anak dan meningkatkan intelegensinya.  Setiap suara atau sumber bunyi memiliki frekuensi dan panjang gelombang tertentu. Nah, ternyata, bacaan Al-Qur’an yang dibaca dengan tartil yang bagus dan sesuai dengan tajwid memiliki frekuensi dan panjang gelombang yang mampu mempengaruhi otak secara positif dan mengembalikan keseimbangan dalam tubuh.  Bacaan Al-Qur’an memiliki efek yang sangat baik untuk tubuh, seperti; memberikan efek menenangkan, meningkatkan kreativitas, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan kemampuan konsentrasi, menyembuhkan berbagai penyakit, menciptakan suasana damai dan meredakan ketegangan saraf otak, meredakan kegelisahan, mengatasi rasa takut, memperkuat kepribadian, meningkatkan kemampuan berbahasa, dsb.  Pada asalnya, milyaran sel saraf dalam otak manusia bergetar secara konstan. Sel ini berisi program yang rumit dimana milyar sel-sel di sekitar berinteraksi dalam sebuah koordinasi yang luar biasa yang menunjukkan kebesaran Allah.  Sebelum bayi lahir, sel-sel otaknya mulai bergetar berirama secara seimbang. Tapi setelah kelahirannya, tindakan masing-masing akan mempengaruhi sel-sel otak dan cara mereka bergetar. Jadi jika beberapa sel otak tidak siap untuk mentoleransi frekuensi tinggi, ini dapat menyebabkan gangguan dalam sistem getar otak yang pada gilirannya menyebabkan banyak penyakit fisik dan psikologis.  Seorang peneliti bernama Enrick William Duve menemukan bahwa otak bereaksi terhadap gelombang suara tertentu. Dan gelombang tersebut dapat berpengaruh secara positif dan negatif. Ketika beredar informasi bahwa musik klasik berpengaruh terhadap perkembangan otak manusia, banyak kalangan menggunakan musik klasik sebagai obat terapi.  Tapi, Al-Qur’an tetaplah obat yang terbaik. Terapi dengan Al-Qur’an terbukti mampu meningkatkan kecerdasan seorang anak, menyembuhkan berbagai penyakit, dsb. Ini dikarenakan frekuensi gelombang bacaan Al-Qur’an memiliki kemampuan untuk memprogram ulang sel-sel otak, meningkatkan kemampuan, serta menyeimbangkannya.  Satu lagi, Al-Qur’an diturunkan dengan bahasa Arab, yakni bahasa yang memiliki nilai sastra yang tinggi, dan bahasa nomor satu yang paling sulit untuk dipelajari. Kita tahu, bahwa tidak ada satupun dari kita yang mampu menandingi keindahan bahasa Al-Qur’an. Namun, tahukah Anda, bahwa ternyata jika kita mampu berbahasa Arab dapat memudahkan kita untuk menguasai bahasa asing lainnya?  Anak-anak yang terbiasa membaca Al-Qur’an disertai dengan memahami maknanya, ternyata memiliki kemampuan berbahasa yang lebih baik daripada anak-anak lain. Bahkan meski bahasa tersebut masih asing, ia tidak membutuhkan waktu yang lama untuk kemudian menguasainya, insya Allah.  Janin usia 7 bulan sudah dapat merespon suara-suara di sekitar ibunya. Nah, untuk itulah, penting bagi ibu hamil untuk banyak-banyak memperdengarkan Al-Qur’an kepada janinnya. Kita tidak mengharapkan mereka mengerti dan memahami apa yang kita baca. Namun, membiasakannya mendengarkan Al-Qur’an sejak dalam kandungan, membantunya untuk tumbuh dengan intelegensi tinggi, kemampuan berbahasa yang baik, dan kepribadian yang baik pula.
Baru-baru ini kita dikagetkan oleh sebuah fakta baru penelitian bahwa ternyata musik klasik tidak memiliki pengaruh apapun terhadap kemampuan kognitif seorang anak. Itu artinya, mendengarkan musik klasik tidak mencerdaskan anak sebagaimana yang selama ini kita tahu. Selama lebih dari 15 tahun, kita terkecoh oleh publisitas yang banyak membesar-besarkan tentang musik klasik yang dapat memacu kecerdasan seorang anak. Dulu, sebelum saya mengenal banyak keajaiban Al-Qur’an, saya cenderung memegang pendapat bahwa musik klasik dapat merangsang perkembangan otak janin dan mencerdaskan anak. Tapi, beberapa tahun kemudian, saya mulai berpikir, jika mozart yang ciptaan manusia saja bisa mencerdaskan anak, maka tentu Al-Qur’an yang merupakan mukjizat yang telah Allah berikan kepada kita ini lebih dapat mencerdaskan anak.

Dan ternyata itu benar.

Beberapa orang peneliti dari University of Vienna, Austria yakni Jakob Pietschnig, Martin Voracek dan Anton K. Formann dalam riset mereka yang diberi judul “Mozart Effect” mengemukakan kesalahan besar dari hasil penelitian musik yang melegenda ini.

Pietschnig dan kawan-kawannya mengumpulkan semua pendapat dan temuan para ahli terkait dampak musik Mozart terhadap tingkat intelegensi seseorang kemudian mereka membuat riset terhadap 3000 partisipator. Hasilnya ternyata sangat mengejutkan! Berdasarkan penelitian terhadap ribuan partisipator itu, Pietschnig dan rekan-rekannya menyimpulkan bahwa tidak ada stimulus atau sesuatu yang mendorong peningkatan kemampuan spasial seseorang setelah mendengarkan musik Mozart.

Senada dengan Jacob Pietschnig dan kawan-kawannya, sebuah tim peneliti Jerman yang terdiri atas ilmuwan, psikolog, filsuf, pendidik, dan ahli musik mengumpulkan berbagai literatur dan fakta mengenai efek mozart ini. Mereka mengemukakan bahwa sangat tidak mungkin mozart dapat membuat seorang anak menjadi jenius.

Penelitian terbaru ini membantah habis-habisan hasil riset psikolog Frances Rauscher dan rekan-rekannya di University of California pada tahun 1993 yang mengemukakan bahwa musik Mozart ternyata dapat meningkatkan kemampuan mengerjakan soal-soal mengenai spasial.

Wow…padahal, selama ini kita sudah terlanjur percaya pada legenda musik klasik ini, ya?



*** Back to Al-Qur’an ***
 
Berbeda dengan Al-Qur’an. Al-Qur’an adalah mukjizat yang telah Allah jamin kemurniannya hingga hari kiamat kelak. Ada banyak kemuliaan dan kebaikan yang ada dalam Al-Qur’an. Salah satunya adalah Al-Qur’an dapat merangsang perkembangan otak anak dan meningkatkan intelegensinya.

Setiap suara atau sumber bunyi memiliki frekuensi dan panjang gelombang tertentu. Nah, ternyata, bacaan Al-Qur’an yang dibaca dengan tartil yang bagus dan sesuai dengan tajwid memiliki frekuensi dan panjang gelombang yang mampu mempengaruhi otak secara positif dan mengembalikan keseimbangan dalam tubuh.

Bacaan Al-Qur’an memiliki efek yang sangat baik untuk tubuh, seperti; memberikan efek menenangkan, meningkatkan kreativitas, meningkatkan kekebalan tubuh, meningkatkan kemampuan konsentrasi, menyembuhkan berbagai penyakit, menciptakan suasana damai dan meredakan ketegangan saraf otak, meredakan kegelisahan, mengatasi rasa takut, memperkuat kepribadian, meningkatkan kemampuan berbahasa, dsb.

Pada asalnya, milyaran sel saraf dalam otak manusia bergetar secara konstan. Sel ini berisi program yang rumit dimana milyar sel-sel di sekitar berinteraksi dalam sebuah koordinasi yang luar biasa yang menunjukkan kebesaran Allah.

Sebelum bayi lahir, sel-sel otaknya mulai bergetar berirama secara seimbang. Tapi setelah kelahirannya, tindakan masing-masing akan mempengaruhi sel-sel otak dan cara mereka bergetar. Jadi jika beberapa sel otak tidak siap untuk mentoleransi frekuensi tinggi, ini dapat menyebabkan gangguan dalam sistem getar otak yang pada gilirannya menyebabkan banyak penyakit fisik dan psikologis.

Seorang peneliti bernama Enrick William Duve menemukan bahwa otak bereaksi terhadap gelombang suara tertentu. Dan gelombang tersebut dapat berpengaruh secara positif dan negatif. Ketika beredar informasi bahwa musik klasik berpengaruh terhadap perkembangan otak manusia, banyak kalangan menggunakan musik klasik sebagai obat terapi.

Tapi, Al-Qur’an tetaplah obat yang terbaik. Terapi dengan Al-Qur’an terbukti mampu meningkatkan kecerdasan seorang anak, menyembuhkan berbagai penyakit, dsb. Ini dikarenakan frekuensi gelombang bacaan Al-Qur’an memiliki kemampuan untuk memprogram ulang sel-sel otak, meningkatkan kemampuan, serta menyeimbangkannya.

Satu lagi, Al-Qur’an diturunkan dengan bahasa Arab, yakni bahasa yang memiliki nilai sastra yang tinggi, dan bahasa nomor satu yang paling sulit untuk dipelajari. Kita tahu, bahwa tidak ada satupun dari kita yang mampu menandingi keindahan bahasa Al-Qur’an. Namun, tahukah Anda, bahwa ternyata jika kita mampu berbahasa Arab dapat memudahkan kita untuk menguasai bahasa asing lainnya?

Anak-anak yang terbiasa membaca Al-Qur’an disertai dengan memahami maknanya, ternyata memiliki kemampuan berbahasa yang lebih baik daripada anak-anak lain. Bahkan meski bahasa tersebut masih asing, ia tidak membutuhkan waktu yang lama untuk kemudian menguasainya, insya Allah.

Janin usia 7 bulan sudah dapat merespon suara-suara di sekitar ibunya. Nah, untuk itulah, penting bagi ibu hamil untuk banyak-banyak memperdengarkan Al-Qur’an kepada janinnya. Kita tidak mengharapkan mereka mengerti dan memahami apa yang kita baca. Namun, membiasakannya mendengarkan Al-Qur’an sejak dalam kandungan, membantunya untuk tumbuh dengan intelegensi tinggi, kemampuan berbahasa yang baik, dan kepribadian yang baik pula.

Dari berbagai Sumber 

Foto Burung Games Angry Birds Di Dunia Nyata

Foto Burung Games Angry Birds Di Dunia Nyata
permainan lempar burung-burung marah itu sudah menjadi salah satu game paling populer sedunia, hampir semua orang pengguna internet, pc, atau smartphone, mengetahuinya, bahkan saking populernya, permainan yang sebenarnya merupakan sebuah game simpel ini di bahas dan menjadi bahan ujian fisika.

Namun mungkin ada sedikit pertanyaan pernah terbersit terkait game Angry Birds ini, ingin tahu sebenarnya seperti apa sih wujud atau rupa burung-burung pemarah itu di dunia nyata atau alam liar? Nah, mungkin foto-foto burung ini bisa memberi gambaran karakter burung-burung unik dan lucu-lucu yang menjadi inspirasi dan hadir dalam game terpopuler itu.

Inikah Wajah Asli Monalisa?

Inikah Wajah Asli Monalisa?
Tidak punya alis bukan suatu hal yang aneh bagi perempuan masa kini yang gemar bersolek. Mencukur habis rambut di atas mata itu sengaja dilakukan agar mempermudah mereka melukis alis yang melengkung sempurna di pagi hari yang sibuk. Tapi Mona Lisa bukan perempuan masa kini. Istri pedagang dari Florentine yang dilukis oleh Leonardo Da Vinci itu hidup pada abad ke-16.

Sehingga muncul berbagai pertanyaan mengapa wanita dalam lukisan itu sama sekali tak memiliki alis, bahkan bulu mata. Beberapa peneliti menyatakan bahwa mencabuti rambut di wajah adalah praktek umum bagi wanita beradab pada masa itu. Sebab, rambut itu dianggap tak elok dilihat. Tentu saja penjelasan ini tak memuaskan banyak penikmat senyum wanita yang penuh tanda tanya itu.

Pascal Cotte adalah salah seorang di antaranya. Warga Paris ini kerap bertanya-tanya mengapa Mona Lisa berbeda dengan lukisan sang maestro lainnya. Da Vinci selalu menggoreskan alis dan bulu mata pada semua lukisannya. Karya Da Vinci yang paling terkenal ini memang bukan barang baru buat Cotte. Pada 1969, Cotte kecil meminjam kartu pass Metro milik ibunya dan pergi ke Museum Louvre untuk melihat sendiri apa yang disebut ibunya sebagai lukisan terindah di dunia.

Bocah 11 tahun itu berdiri berjam-jam di depan lukisan etrsebut, sangat lama sehingga seorang penjaga museum menawarkan kursinya. Sudah 35 tahun berlalu, Cotte--yang kini seorang insinyur teknik--kembali menghabiskan tiga jam di depan lukisan itu. Namun, kali ini ia membawa sebuah kamera raksasa dan izin untuk mengeluarkan lukisan itu dari bingkai dan kotak pengamannya. Foto-foto hasil jepretan Cotte, termasuk mata, mulut, dan tangan yang diperbesar 20 kali lipat, dipamerkan di Metreon, San Francisco, Amerika Serikat.

Foto mata yang diperbesar itulah yang akhirnya menjawab pertanyaan Cotte. Ketika meneliti foto itu, ia menemukan selembar rambut di dahi kiri Mona Lisa, bukti sesuatu yang dulunya alis. Ada kemungkinan alis ini hilang karena pigmen cat memudar atau terhapus gara-gara upaya restorasi yang ceroboh. "Saya adalah seorang insinyur dan saintis. Bagi saya, semua harus masuk akal," ujarnya. "Tidak masuk akal bahwa Mona Lisa tidak punya alis atau bulu mata. Saya menemukan selembar rambut alisnya."

Selain menemukan alis, Cotte menciptakan reproduksi yang disebutnya definisi tinggi yang paling akurat dari lukisan yang berumur 500 tahun itu. Berkat teknik pemindaian gambar 240 juta piksel yang memakai 13 spektrum warna, termasuk ultraviolet dan inframerah, Cotte bisa menampilkan warna asli lukisan itu ketika baru selesai dikerjakan Da Vinci.

Cotte mengatakan pemindaian digital ultradetail lukisan itu memungkinkan ia menggali secara efektif menembus tumpukan cat yang berlapis-lapis dan melihat wajah asli Lisa Gherardini, wanita dalam lukisan tersebut. "Cukup dengan satu foto, Anda bisa lebih mendalami konstruksi lukisan itu dan mengerti bahwa Leonardo adalah seorang jenius," kata Cotte dalam pembukaan pameran "Da Vinci: An exhibition of Genius" di San Francisco, Rabu lalu.

Kamera supercanggih yang lahir dari keahlian Cotte dalam bidang optik dan cahaya itu membantunya memeriksa lukisan yang menjadi obsesinya. Pria 49 tahun itu memperkirakan tak kurang dari 3.000 jam dihabiskannya untuk menganalisis data hasil pemindaian Mona Lisa yang dibuatnya di laboratorium Louvre pada tiga tahun lalu.

Sensor pendeteksi cahaya dari spektrum warna sampai inframerah dan ultraviolet yang tak terlihat mata manusia itu juga mengungkapkan berbagai detail yang hilang dari lukisan tersebut. Gambar zoom in ini membuat Cotte bisa melihat perubahan posisi tangan kanan istri Francesco del Giocondo itu, yang terletak persis di perutnya.

Sebelum Mona Lisa, tidak pernah ada lukisan potret dengan posisi tangan seperti itu. Meski tak mengetahui alasan Da Vinci, banyak pelukis yang meniru posisi tersebut.

Cotte menemukan pigmen yang berada di bawah pergelangan tangan kanan sama persis dengan gambar selimut yang menutupi lutut Mona Lisa. Hal itu menjelaskan bahwa lengan bawah dan pergelangan tangan tersebut memegang satu sisi selimut. "Pergelangan tangan kanan itu terletak jauh di atas perutnya," kata Cotte. "Tapi, jika dilihat lebih dalam memakai inframerah, Anda akan tahu bahwa ia memegang selimut dengan pergelangan tangannya."

Gambar inframerah itu juga mengungkapkan sketsa yang berada di bawah tumpukan lapisan cat dan pernis. Cotte menyatakan hal itu menunjukkan bahwa Da Vinci juga manusia. "Jika memperhatikan tangan kirinya, Anda bisa melihat posisi pertama jari jemarinya serta mengubah pikiran dan melukisnya dengan posisi lain," katanya. "Bahkan Da Vinci pun punya keraguan."

Hasil analisis Cotte juga mengungkapkan warna asli lukisan itu. Waktu, pernis, dan restorasi menyebabkan lukisan yang kini tersimpan di balik kaca antipeluru itu tampak penuh dengan warna hijau gelap, kuning, dan cokelat.

Namun, foto digital 22 gigabita yang dihasilkan 13 filter warna berbeda, bukan filter tiga atau empat warna yang biasa ditemukan dalam kamera digital pasaran, mengembalikan warna asli lukisan itu. Dalam bentuk aslinya, Mona Lisa memiliki warna biru terang dan putih cemerlang. "Bagi generasi mendatang, kami menjamin Anda akan bisa melihat warna asli lukisan itu," ujar Cotte.

Meski sejumlah sejarawan seni mengungkapkan skeptisisme atas temuannya, Cotte berharap teknik baru ini bisa digunakan sebagai panduan bagi restorasi beragam lukisan kuno di masa depan. Setelah memindai Mona Lisa, Cotte membuat foto dengan resolusi supertinggi dari 500 lukisan, termasuk karya Van Gogh, Brueghel, Courbet, dan pelukis Eropa lainnya. "Untuk mengkomunikasikan warisan budaya bagi anak-anak kita, kami perlu menyediakan informasi sebanyak-banyaknya," ujar Cotte.

Mengapa Ayam Jantan Berkokok Tiap Pagi?

Mengapa Ayam Jantan Berkokok Tiap Pagi?
Mengapa ayam jantan selalu berkokok saat menjelang subuh, bahkan sebelum matahari muncul di ufuk Timur? Ternyata menurut hasil penelitian, hal itu ada hubungannya dengan jam alarm alamiah yang dimiliki ayam jantan.earthsky.org melansir ayam jantan berkokok karena memiliki jam internal yang membantunya mendahului terbitnya matahari. Seperti halnya burung, ayam jantan bernyanyi atau berkokok dalam siklus harian.

Hampir semua hewan memiliki siklus harian dari kegiatan yang dikenal sebagai ritme sirkadian. Ini adalah ritme biologis pada hewan, yang mengikuti siklus siang dan malam.

Ayam jantan mendahului matahari terbit untuk mengawali berburu makanan sehari-hari dan juga untuk pertahanan wilayah. Namun, jika satu ayam jantan tetangga memiliki jam internal yang telah diatur sedikit lebih awal, ini dapat merangsang ayam jantan lain untuk berkokok lebih awal juga.

Nyanyian ayam jantan saat matahari terbit sebenarnya adalah suatu cara untuk "membangun kekuasaan" wilayahnya. Ketika ayam berkokok, dia mengirimkan sinyal ke ayam jantan lainnya bahwa jika melanggar, berarti mereka minta berkelahi.

Pengantin Bergaun Sepanjang 3 Kilometer

Pengantin Bergaun Sepanjang 3 Kilometer
Pernikahan adalah suatu hari spesial yang tak dapat terlupakan, dan hal ini dibuktikan oleh pengantin asal Italia Elena De Angelis, dan warga di desa Casal di Princice.

Pasalnya, pengantin ini telah memecahkan rekor dunia untuk gaun pengantin terpanjang dengan datang ke gereja untuk perkawinannya dengan memakai kerudung sepanjang 3 kilometer.

Dibutuhkan ratusan siswi sekolah bersama ibu mereka membantu pengantin wanita ini dengan gaun super panjangnya ini di sepanjang jalan di desanya. Gianni Molaro yang merancang pakaian ini, membutuhkan 6.000 meter kain sutra, dan mengharapkan gaun ini akan dikukuhkan dalam Guinness Book of Records sebagai gaun terpanjang di dunia.

Polysilicon

By Christopher Eyres


The global supply of polysilicon is hurtling toward half a million tons by 2014, almost doubling today's supply inside 2 years, from 266,000 tons this year, analysts at Macquarie Group L.T.D have told Bloomberg Stories. The ricochet in solar prices as demand and supply have in turn pushed and pulled at the solar PV market have made a bedazzling seesaw over the last couple of years. Currently polysilicon prices are in a sheer drop, and taking out solar firms, not solely in the US like Evergreen and Solyndra were but around the globe.

Even Chinese makers are hurting . About ninety percent of China's polysilicon plants may postpone production due to the price slump, Xie Chen, an analyst at the China Nonferrous Metals Business Association, which acts as a conduit between industry and govt., told Bloomberg. The price drop hits smaller producers toughest, but with the enticement of the possible profit margins over 40 percent, these dizzying lurches between demand and supply are not going to ease up soon either.

The initial squeeze and ensuing lurch into glut started in 2004, when Western european countries like Spain first commenced introducing assistance for clean energy to meet the Kyoto Concord climate laws on the point of going into effect in 2005, requiring clean power from sources like solar and wind. Spain offered an at first excessively generous Feed in Tariff that fed the development of a record supply of solar energy for the country, in the process catapulting the Spanish energy firms like Abengoa to solar world leader status.

From $30 in 2003 before the replaceable policies, prices increased to $475 in 2008, as demand overshot supply. Then as restrained demand finally pushed new supplies on-stream, prices flattened again. By 2009, solar firms were looking at a surfeit again, and now prices are back down below the $30 a kilogram mark that preceded the 1st run on polysilicon to supply the EU solar sector awakened by the Kyoto Accord.

Before the major introduction of solar power in 2004 in Europe, polysilicon was only utilized for computer chips, in far smaller amounts. Although the Carter administration developed the 1st solar in America it languished as quickly as the following administration dumped the assistance, braking the world's first utility-scale solar company in the 1980s. The passing of Luz reduced the inducement for any new private solar investment, though the solar farm it built was purchased and has been supplying the California grid for 30 years.

Then, due to the 2009 Recovery Act under the Obama administration, with its $30 bill in replenish-able inducements ( like the $ [*FR1] bn. administration guarantee of some of the private loans that Solyndra got from silicon valley VCs ) now it is US demand which has shot up to ECU levels. The ensuing surge in US solar development squeezed supply pressures again, and now a second glut promises to keep polysilicon costs at this level at least until 2014.

With so much supply coming on-stream, polysilicon prices will fall into the $25 range within 3 weeks and will probably remain near that level for at least 2 years, researchers at Ticonderoga told Bloomberg.




About the Author:



5 Cara Menurunkan Emosi

5 Cara Menurunkan Emosi
Pernahkan Anda merasa emosi Anda naik turun? Hidup memang bisa membuat emosi berubah-ubah. Jika tidak bisa mengatasi emosi itu, Andalah yang akan menjadi korban emosi sendiri.

Hal-hal positif dan negatif datang silih berganti, sehingga menjadikan emosi seseorang tak menentu. Jika Anda merasa emosi kurang stabil saat ini, cobalah lima strategi cara mengontrol emosi berikut, seperti dikutip dari Health.

1. Biarkan Keluar
Mengeluarkan emosi terkadang harus dilakukan karena menyimpan perasaan sedih atau marah dapat menguras energi dan mengganggu pikiran Anda. Memendam emosi yang tidak baik dapat merusak diri sendiri dan hubungan orang lain.

Jika Anda termasuk orang yang sulit mencurahkan perasaan melalui kata-kata, cobalah menuangkannya dengan menulis di buku harian. Anda pun akan merasa lega karena hati Anda sudah tidak disesaki lagi dengan emosi yang mengganjal.

2. Berhitung Hingga Sepuluh
Kekuatan emosi sangatlah besar dan dapat muncul kapan saja dan dimana saja. Di tempat kerja, pusat perbelanjaan, ketika bersama teman atau ketika makan malam bersama kekasih.

Ketika Anda sedang dalam situasi yang penuh emosi, cobalah berhitung hingga sepuluh sebelum mengatakan sesuatu. Hal itu memungkinkan Anda untuk lebih tenang, mengatasi situasi dan berpikir tentang efek positif dan negatif yang akan terjadi jika Anda bereaksi atau berkomentar lebih lanjut.

3. Bagi Tugas Dalam Porsi Kecil
Terkadang emosi datang karena beban atau tugas yang Anda kerjakan terlalu berat. Jika hal itu pemicunya, cobalah membagi pekerjaan itu dalam porsi kecil. Hilangkan pikiran bahwa Anda mempunyai setumpuk pekerjaan yang tidak mungkin diselesaikan.

Meminta pertolongan rekan kerja juga tidak ada salahnya. Jangan hanya karena ingin dianggap mandiri dan pekerja keras, Anda banting tulang sendirian. Jika memang kemampuan Anda terbatas, berbagi kelemahan adalah cara efektif mencegah depresi.

4. Bicara Pada Diri SendiriEmosi tidak bisa ditebak, satu menit Anda merasa baik-baik saja, setelahnya Anda bisa merasa lesu dan tidak bersemangat. Beberapa hal mungkin tidak berjalan seperti apa yang diharapkan dan membuat dunia Anda menjadi 'gelap'. Sebelum masuk terlalu jauh dalam kegelapan itu, bicaralah pada diri sendiri. Tanyakan apa yang dapat dipelajari dari situasi tersebut dan bagaimana Anda dapat membuat hal itu menjadi tantangan untuk lebih maju.

5. Penuhilah Kebutuhan Dasar

Pernahkah Anda merasa terkadang emosi tidak adil? Mereka tiba-tiba datang begitu saja ketika Anda sedang sibuk atau sedang memegang sebuah tanggung jawab. Tapi itulah emosi, tidak bisa disangka-sangka datangnya.

Untuk itu, pastikanuntuk memenuhi kebutuhan dasar terlebih dahulu, seperti mengonsumsi makanan bergizi, minum air putih yang banyak, tidur dan istirahat yang cukup serta jangan lupa berolahraga.

Jika Anda sudah memenuhi kebutuhan-kebutuhan dasar itu, Anda pun bisa merasa lebih tenang dan tidak mudah terbawa emosi karena tubuh kita merupakan satu kesatuan antara fisik dan mental. Jika kebutuhan fisik terpenuhi, emosi pun bisa diatasi.

Sumber: Wolipop

There Is A Really Simple Method For Producing Free Heat For Your House And We Are Going To Explain It Here

By Jayna Carrabine


With regards to heating your house I'm sure I do not need to tell any of you how expensive this actually is, but there's a way to save money on your heating costs each month. Electricity and fuel prices are continuously on the rise so no matter what kind of resource you use for producing heat for your house, this is a thing that is always going to increase over time. But something you ought to be conscious of is that there are ways around being forced to use natural resources to be able to heat your home. If you're interested in producing free heat for your house you are going to be glad to realize that there's an incredibly simple way that you are able to go about doing this and we will be talking about it in this post.

The heat that you're going to be creating will essentially be free, but something you ought to understand is that there will be an initial cost involved in order to generate this system to begin with. For about $500 you can build a little system to help heat your house, needless to say if you wish to eliminate your heating costs, your original setup will cost you more. Obviously an initial setup cost of $2000 to $5000 will not be uncommon for people who wish to produce a large system in order to eliminate your fuel requirements.

Establishing a solar panel system or even a wind turbine is going to be one of the primary things you'll have to do in order to create free electricity for your system. Another necessity is establishing a battery pack, as this will be essential to store the energy that you create from the sun or wind so it can be utilized to heat your home. You are in addition going to need to invest in a power inverter which will transform the electricity from the battery pack right into traditional household current. This part of this system will end up running you anywhere from $300 to $4000 depending on the size of the device you are developing.

The next step is to merely invest in electric heaters for your house, and the quantity of heaters you will need is determined by the size of the system you have built. These days the portable electric heaters that are available have become far more energy efficient and when you can find them on sale you are able to pick them up for less than $100. At this time you will basically plug your electric heaters right into your power inverter and you're now producing free heat for your home.

I ought to also mention that there may be tax credits available from both Federal and state governments for anybody who decides to use this type of heating for their home. Most homes will end up spending a large amount of cash each year in heating costs, about $2000 each year, which also means that in a few years your savings will pay for this system and you'll be saving cash from that year on.




About the Author:



Copyright © Spesial Unik. All rights reserved. Template by CB. Theme Framework: Responsive Design